Mimpi

Anda punya mimpi? saya pun juga..........
pertanyaannya adalah, apakah Anda sekarang tengah berusaha mewujudkan mimpi itu atau hanya menyimpannya dalam hati karena terbentur oleh sebuah kenyataan yang disebut orang sebagai suatu "Realita"?

(sebelumnya saya ingin meminta maaf kepada pemilik hak cipta gambar di atas, saya mengunduhnya dari gambar google dan tidak tahu harus meminta izin pada siapa. jika ada keberatan tolong berkomentar aja di blog ini dan jika memang Anda tidak mengizinkan saya melampirkannya, saya akan menghapusnya dari postingan ini)

Maafkan aku ya TUHAN yang sudah dengan sangat memohon agar Engkau memberikannya padaku, tapi kemudian aku merasa bahwa bukan ini sebenarnya yang aku inginkan. aku ingin mewujudkan impian lain yang bahkan mungkin tidak bisa menjamin masa depan yang pasti..... berani bermimpi mungkin memiliki resiko yang juga tidak mudah untuk dijalani, tapi hidupku yang Engkau berikan hanyalah sekali, bagaimana seharusnya aku bersikap?

Manusia berdosa ini memutuskan untuk tetap menjalani yang telah Engkau berikan, tapi izikanlah aku untuk pelan-pelan mewujudkan yang selama ini aku impikan. Jika nantinya aku hanya memberikan hasil pas-pasan untuk yang sudah kuminta pada MU dulu dalam doaku setian hari, maafkanlah aku... aku hanyalah manusia biasa yang akhirnya berubah setelah menemukan hal yang baru. sesuatu yang kuinginkan dulu itu ternyata tidaklah muncul dari hatiku, hal itu muncul karena otak ku, ya otak ku lah yang selama ini mengendalikan diriku untuk berfikir bahwa itulah impianku, tapi.......... ternyata bukan itu. selama ini aku hanya berfikir dari sisi realita, tapi tidak pernah merasakan bahwa hatiku tak bisa leluasa untuk bernafas.............. aku belum menemukan impian yang diinginkan oleh hatiku dulu.......

Maafkan aku TUHAN yang tidak tahu diri dan tidak bersyukur untuk segala pemberianMU ini, aku akan berusaha menjalaninya, tetapi izinkanlah aku suatu saat untuk mewujudkan impian lainku......
 Terima Kasih

Berlayarlah Perahu Kertas

mungkin cukup terlambat bagi saya untuk membaca novel ini, harus menunggu Dian teman saya pulang dulu dari pertukaran pelajar di Amerika. setiap datang ke Gramedia saya selalu ingin membelinya, tapi melihat novelnya yang cukup tebal niat itu akhirnya nggak pernah kesampaian.... he he he

But now... no problemo, b'coz I have read the book... dan ternyata memang sangaaaaat bagus...
awal membaca saya pikir Keenan adalah tokoh ceweknya, ternyata bukan. soalnya Keenan kalau dibaca kan jadi Kinan.

membaca novel ini membuat saya ketagihan, tidak ada perasaan bosan ketika membacanya... kata-kata indah yang disusun oleh Mbak Dee begitu indah sehingga saya bahkan berfikir bahwa inilah novel paling perfect yang pernah saya baca, alur ceritanya sampai endingnya semua membuat saya merasa bahagia.

Novel ini membawa saya bertamasya ke alam khayalan yang seperti tampak nyata... mimpi-mimpi Keenan dan Kugy dalam novel ini membuat saya bisa menyibak sedikit tirai dari pencarian saya tentang apa yang sebetulnya hati saya inginkan. membuat saya berani berfikir out of the box, untuk bisa keluar dari belenggu realita, membuat saya semakin berani mengumpulkan kekuatan untuk menemukan impian saya dan kemudian berusaha untuk bisa menjaga hingga akhirnya suatu saat impian itu bisa terwujud. membuat saya mengerti tentang kekuatan original yang dimiliki oleh masing-masing orang, tidak perlu meniru orang lain bahkan membuat karya hanya untuk memuaskan orang lain, saya jadi mengerti bahwa hal itu hanya akan menghambat jiwa dari karya original yang kita miliki... dari Novel ini saya jadi mengerti satu hal "berkaryalah untuk menyenangkan dirimu, di mana hatimu lega dan kau bisa merasakan nafas yang seluas-luasnya, disitulah kau akan menemukan kekuatan dan jiwa dari karyamu"

Novel ini mungkin akan selalu saya ingat, bahkan mungkin walaupun sudah membacanya saya berencana memiliki satu agar selalu ada yang mengingantkan saya mengenai mimpi-mimpi itu......

terimakasih untuk Mbak Dee yang sudah menulis novel ini...

perahu kertas, berlayarlah menemukan keinginan itu......... bertahu padaku jika kau sudah menemukannya dan aku akan menyusulmu ke sana... berikan aku keberanian itu Tuhan.... Amiin